Sebagai poros kota di Provinsi Jawa Tengah, berbenah dan perbaikan infrastruktur di sejumlah objek-objek wisata di Semarang, serta gencar dipromosikan. Termasuk tempat nongkrong. Terdapat banyak tempat nongkrong di Semarang, baik yang berbentuk cafe tenda, warung lesehan, rumah makan, atau restoran mewah. Semuanya adalah spot menarik dan menjadi lokasi nongkrong yang nyaman sambil menikmati sajian kuliner. Suasana kota Semarang saat malam hari terasa cocok untuk melakukan hang out yang nyaman.
Dari sore hari sampai menjelang tengah malam, orang-orang dari berbagai kalangan berkumpul di sejumlah tempat untuk makan-makan atau sekedar ngobrol menghabiskan waktu santai. Secara umum, kegiatan ini lebih banyak didominasi oleh anak-anak muda.
Ada banyak tempat nongkrong di Semarang, terutama yang buka saat malam hari. Hal ini tidak berbeda dengan kebanyakan kota-kota lain di Indonesia. Berikut ini adalah beberapa tempat nongkrong paling populer di Semarang.
1. Taman Srigunting
Taman, adalah spot nongkrong yang tidak hanya untuk kalangan anak muda ini, juga cocok untuk semua usia. Anak-anak, remaja, orang tua sering terlihat tumpah ruah memenuhi taman yang asri dengan pepohonannya. Taman yang berada bersebelahan dengan Gereja Blenduk ini menyuguhkan ruang terbuka nan hijau yang hampir tak pernah sepi pengunjung. Dan sering dimanfaatkan untuk bersantai. Di Taman srigunting ini terdapat tangga yang sering digunakan anak-anak muda untuk mengambil foto dengan background Gereja Blenduk. Kawasan taman ini berada di Kawasan Kota Lama, Jalan Letjen Suprapto No. 32, Semarang
2. Kawasan Simpang Lima,
kawasan Simpang Lima Semarang memiliki sejumlah objek wisata yang menarik seperti gedung-gedung tua bersejarah serta menikmati pengalaman wisata kuliner. Idealnya, Simpang Lima merupakan kawasan nongkrong bersama teman, komunitas atau keluarga.
Area paling populer di kawasan ini adalah Alun-alun Simpang Lima yang sering ramai khususnya di malam hari. Selain karena dekat dengan sejumlah pusat perbelanjaan, juga tersedia wahana-wahana dan fasilitas hiburan. Dan juga terdapat sepeda tandem yang disewakan untuk berkeliling mengitari kawasan sembari mencicipi makanan khas Semarang.
3. Banjir Kanal Barat,
Tempat nongkrong yang satu ini sejatinya adalah bangunan yang digunakan untuk mencegah banjir. Namun lokasinya yang luas, asri, indah dan seiring berjalan waktu, tempat ini menjadi tempat nongkrong oleh kalangan anak-anak muda khususnya di malam hari. Lokasinya yang tidak begitu jauh dari pusat kota, sekitar 10 menit dari alun-alun Simpang Lima. Kita dapat duduk-duduk bersantai di tepian sungai sembari menikmati kerlap-kerlip lampu yang menerangi jembatan di kejauhan.
4. Taman Tabanas, ini adalah sebuah spot yang tepat untuk melihat keindahan kota di malam hari dari ketinggian. Jika Yogyakarta mempunyai Bukit Bintang, maka di Semarang adalah Taman Tabanas yang keduanya memiliki kesamaan. Taman Tabanas berada di area perbukitan Gombel. Yang saat masuk ke area lokasi, akan dijumpai banyak kursi serta pedagang makanan serta suguhan pemandangan kota Semarang dimalam hari sembari mencicipi hangatnya wedang jahe dan roti bakar. Taman romantis ini sangat mudah diakses dari berbagai arah baik dengan kendaraan pribadi, motor, ojek, taksi, bahkan bus yang melintas di lokasi.
5. Legend Coffee,
Legend Coffee adalah sebuah cafe yang telah sukses di Yogyakarta dan Malang. dan sekarang juga terdapat di kota Semarang. Cafe ini memiliki menu kopi yang khas. Ada lebih dari 15 jenis kopi dengan karakteristik rasa yang berbeda dan sekitar 100 jenis hidangan yang siap memanjakan lidah. Segmen pasar dari cafe ini adalah kalangan pelajar dan mahasiswa. Inilah sebab mengapa harga yang ditawarkan di Legend Coffee terbilang murah. Di Legend Coffe, juga tersedia beragam permainan yang dapat dimainkan secara gratis seperti PS2, PS3, Xbox 360, atau Dingdong. Ini dapat dimanfaatkan sembari menunggu menu pesanan datang. Juga tersedia akses Wi-Fi dan live music akustik.
Alamat Legend Coffee: Jalan Trilomba Juang No. 5, Mugas, Semarang.
6. Retro Cafe, Clapper Movie Cafe menyuguhkan konsep unik yang menonjolkan konsep retro atau “jadul” pada desain interior dan bangunannya. Terlihat biasa-biasa saja jika melihat bangunan dengan cat hijau pada dinding bagian depan dari luar. Namun saat masuk ke cafe, nuansa yang benar-benar retro akan menyambut dengan berbagai koleksi benda-benda antik yang dipajang di ruangan. Seperti Motor tua, mesin jahit tua, atau radio tua. Nuansanya semakin sempurna dengan dinding yang sengaja dibuat mengelupas sehingga terekspos batu bata merah di dalamnya. Selain itu berbagai hidangan lezat khas nusantara pun tersedia disini. Dan, tersedia juga perangkat karaoke serta pertunjukan live musik di hari-hari tertentu.
7. Dapur Keju,
Keunikan tempat nongkrong yang satu ini adalah suguhan konsep serba keju. Saat masuk ke dalam suasana seolah-olah berada di dunia keju. Dengan Interior ruangannya didesain mirip keju yang warna kuning lengkap dengan lubang-lubang tak beraturan layaknya potongan keju swiss. Sementara menu yang ditawarkan, tentu terbuat dari bahan keju. Dengan menggunakan bahan keju asli yang super lezat. Namun meski menggunakan bahan keju asli, harga makanan yang disediakan terbilang cukup murah. Tempat nongkrong ini merupakan salah satu tempat nongkrong favorit anak muda di Semarang.
8. Warung Dimsum, Warung ini adalah salah satu opsi paling tepat untuk dijadikan tempat nongkrong di Semarang kalau Anda sudah bosan duduk di cafe sembari ngopi, Sebab Warung Dimsum Horison mengusung konsep outdoor dan terletak di perkampungan China yang cukup asri. Sesuai namanya, tempat ini menyediakan menu utama berupa dimsum dan bubur. Selain aneka dimsum, Warung Dimsum Horison juga menyediakan berbagai macam desert. Salah satu desert paling populer adalah Guiling Gao yang dibuat dari tempurung kura-kura. Untuk mencari suasana baru, tempat ini cukup tepat untuk nongkrong bersama teman sambil menikmati waktu santai.
